Setelah tuntas kelompok usia dibawah 2 tahun, kelompok usia 3 tahun, dan kelompok usia 4tahun, sekarang kita masuk ke kelompok keempat, yaitu apa yang sebaiknya ayah
bunda lakukan ketika anak laki-laki berusia 5 tahun.
Perkembangan Motorik Kasar
Kalau ada huruf R di porseneling
mobil, maka anak laki-laki ayah bunda sekarang juga sudah punya itu di usianya
yang ke lima ini. GIGI MUNDUR, kata ibu. Ya ia sudah BISA MUNDUR dengan CEPAT.
Ia sangat suka bermain, berlarian dengan ayah bunda sambil menggunakan
kemampuan mundurnya. Ajakla ia melakukannya di tanah lapang rumput yang luas.
Ia juga sepertinya telah sempurna
dalam MELONCAT, MELANGKAH bahkan MENITI BALOK yang ukurannya kecil sekalipun,
Luar biasa. Ayah bunda mesti terlibat dengan ketrampilan baru ini. Buatkanlah
kreasi-kreasi baru agar ia semangat melatih kemampuan baru ini.
Nah inilah saatnya ia akan
buktikan pada ayah bunda bahwa ia juga mampu BERENANG. Tapi tanpa gaya dulu.
GAYA BEBAS sebebasbebasnya. Ayah bunda perlu membuat agenda berenang dengan
anak laki-laki ya. Masukan agenda baru ini ke dalam jadwal hidup ayah bunda. Ia
paling suka kalau ayah bunda mengajaknya pergi berenang sekali dalam sepekan.
Di usia ini ia JARANG merasakan
LELAH. Ia sepertinya mampu bermain, meloncat, berlari atau apa saja sampai
malam hari atau sampai pagi lagi bahkan.
Perkembangan Motorik Halus
Ia sekarang MAMPU memainkan
obeng, menggunakan martil, pisau, gunting dengan baik. Kalau mobil atau motor
ayah bunda rusak, ayah bunda jangan buru-buru ke bengkel dulu ya. Berikan
kesempatan aku untuk MEMBONGKAR dan MEMASANG sambal tetap diawasi.
Tak hanya soal bengkel,
menyanyipun ia sudah butuh musik pengiring. Makanya ia akan belajar MEMAINKAN
perkusi atau sejenisnya. Ajak ia main drum ya ayah.
Ia juga sudah mahir MENYUSUN puzzle
atau menyusun balok. Cuma ia masih sulit bagi untuk MEMBEDAKAN KANAN dan KIRI.
Sering masih tertukar. Soal mengancingkan baju, tali sepatu ia tidak butuh
bantuan lagi. Bisa dikerjakannya dengan cepat. Pasti ini kabar gembira bagi ayah
bunda, bukan?
Perkembangan Bahasa dan Komunikasi
Sekarang ia sudah mempergunakan
SANGAT BANYAK KATA-KATA. Kalimat-kalimatnya sudah RAPI dan NYARIS sempurna.
Ayah bunda pasti tahu apa yang akan ayah bunda kerjakan. Ya, berikan latihan
seperti ia 4 tahun tapi pasti dengan lebih banyak porsinya.
Ia juga sudah bisa MENDENGARKAN
aktif, seperti yang ayah bunda sarankan. Ia bisa bergantian kalau bicara dengan
orang lain. Sering-sering melibatkannya untuk berkomunikasi ya ayah bunda.
Ketika ia berbicara dan ia lupa untuk berhenti sebaiknya ayah bunda
mengingatkannya agar bisa bergantian dengan yang lain juga ya. Ayah bunda juga
perlu melatih ingatannya. Setiap berkomunikasi sebaiknya, ayah bunda sebaiknya
menanyakan lagi apa yang ia dapat.
Kegemaran barunya sekarang
adalah, suka MENIRU PERAN-PERAN orang lain. Ini memang kegemaran yang bisa-bisa
membuat ia melupakan ayah bunda. Karena ia akan meniru orang-orang yang ia rasa
menarik. Agar ia meniru yang baik-baik maka ayah bunda rebutlah momen ini
supaya ia hanya meniru ayah bunda saja.
Bahkan ia sangat suka meniru
kalimat, gaya dan peran orang-orang yang dilihatnya di televisi. Untuk itu ayah
bunda perlu mengatur kapan TV nyala dan kapan ia bisa boleh bermain games.
Gaya bicaranya juga menyerupai
orang dewasa TERDEKATKU. Ayah bunda perlu berusaha menjadi orang dewasa yang
paling dekat dengannya. Ayah bunda harus hadir fisik dan bathinnya kalau sedang
bersamanya. Gunakan BAHASA TUBUH yang baik juga ketika dengannya. Kalau ia
menyukai satu peran, itu berarti ia sangat suka dengan peran itu.
Lima tahun akhir, otaknya rasanya
sangat penuh. Ia jadi memiliki banyak IDE atau GAGASAN. Ayah bunda perlu
menjadi teman diskusinya yang asyik. Yang mau mendengarkan. Yang mau terikat
dan terlibat. Yang mau out of the box
Perkembangan Sosial dan Emosi
Saatnya MAIN PERAN. Inilah
permainan yang paling digemarinya sekarang karena bisa memerankan banyak
karakter. Ayah bunda ikut bermain peran. Tidak perlu yang rumit-rumit dan
lama-lama. Ia hanya ingin ayah bunda ikut bermain peran dengannya. Kalau ayah
bunda bercerita sesuatu maka tolong agar ia dilibatkan dalam cerita itu. Kalau
perlu mari dilakonkan bersama-sama. Ia jadi siapa ayah bunda jadi siapa.
Biarkan ia total dalam peran itu, ayah bunda juga perlu total dalam peran
tersebut. Jangan lupa masukkan nilai-nilai dalam semua peran yang dimainkan.
Ia sudah mampu BEKERJASAMA dengan
teman mainnya. Ayah bunda sudah bisa mengizinkan ia bermain dengan teman-teman.
Ayah bunda juga boleh bertanya tentang siapa saja teman-temannya. Selepas ia
bermain sebaiknya ayah bunda berdiskusi apa yang ia kerjakan dengan teman-temannya.
Aku juga mulai suka caper (cari
perhatian). Ayah bunda jangan tersinggung kalau ia sangat EKSPRESIF.
Kalau ia bertikai dengan teman
sebayanya, ia sudah malu menggunakan SERANGAN FISIK. Ia mencoba sekarang
seperti para politikus, menggunakan SERANGAN BAHASA. Ayah bunda jangan cepat
memvonis yaa.
Mungkin ia akan BERBOHONG
daripada mengakui tidak ikut prosedur. Ayah bunda perlu memahami dan meluruskan
semua yang salah. Hargai semua kebaikan yang ia kerjakan.
Ketika menjelang ENAM TAHUN, ia
ada sedikit KEMUNDURAN. Tapi jangan takut, ia mundur untuk maju lagi. Ayah
bunda masih ingat kan dengan efek perkembangannya yang berbentuk spiral?
Demikian yang sebaiknya dilakukan
ketika anak laki-laki kita berusia 5 tahun. Semoga kita bisa menjadi ayah hebat
dan ibu tangguh yang mampu mendidik anak-anak laki-laki kita dengan pendidikan
terbaik sesuai fitrahnya dan menjadikan anak-anak kita menjadi anak-anak yang
juara dengan akhlak yang baik.
*Sumber : Webinar Ayah IrwanRinaldi dan Ustadz Bendri Jaisyurrahman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar