Kamis, 18 Maret 2021

Yang Sebaiknya Dilakukan Ketika Anak Laki-Laki Usia 0 – 2 tahun

Seperti dalam artikel sebelumnya, kalau dalam ilmu parenting, usia terbaik dalam mengasuh anak adalah diusia 0-18 tahun, karena diusia tersebut Allah memberikan banyak sekali potensi dasar yang Allah suburkan diusia tersebut. Dan yang terbaik lagi dari usia 0-18 tahunadalah di usia 0 – 7 tahun.

Di dalam usia 0 – 7 tahun sendiri ternyata juga terdapat hal-hal yang perlu ayah hebat dan ibu tangguh lakukan berdasarkan kelompok usia yang lebih kecil lagi. Mulai kelompok usia 0 – 2 tahun, 3 tahun, 4 tahun, 5 tahun, dan 6 – 7 tahun. Kita akan coba menjabarkan mulai dari kelompok pertama, yaitu apa yang sebaiknya ayah bunda lakukan ketika anak laki-laki berusia 0 - 2 tahun.

Ketika anak laki-laki memasuki usia 0 – 2 tahun maka anak sedang memasuki fase pendengaran, penglihatan, dan hati. Untuk itu ayah bunda perlu memperhatikan beberapa hal berdasarkan perkembangan anak laki-laki.

Perkembangan anak laki-laki usia 0 – 1 bulan dan yang sebaiknya ayah bunda perlu lakukan

PENDENGARAN anak adalah amanah Allah yang berkembang dari waktu ke waktu dan membutuhkan rangsangan yang benar dan baik dari Orangtua. Yang perlu ayah bunda lakukan diantaranya adalah Tilawah Al Quran yang rutin, gendong sambil bercerita tentang Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam dan cerita mulia lainnya, ayah bunda membiasakan kalimat-kalimat thayyibah di rumah.

PENGLIHATAN anak juga amanah Allah yang tidak boleh dianggurkan saja oleh ayah bunda. Yang perlu ayah bunda lakukan diantaranya adalah bercerita sambil melihatkan wajah ayah bunda yang baik dan selalu setiap waktu dekat dengan wajah anak.

HATI anak adalah amanah lain yang juga pelan-pelan wajib dikembangkan oleh ayah bunda. Yang perlu ayah bunda lakukan adalah membacakan cerita mulia yang menenangkan.

LIMA INDERA anak juga mulai berkembang. Tidak hanya pendengaran dan penglihatan tapi pengecapan, penciuman dan perasaan anak semakin terus berkembang. Yang perlu ayah bunda lakukan diantaranya adalah menyentuh dan mengelus jari-jari anak yang senang mengepal, menyentuhkan tanganku ke permukaan kulit Ayah Bunda sambil Ayah Bunda sebutkan kalimat-kalimat thayyibah, dan ayah bunda bernyanyi, berkisah atau menyapa anak dengan penuh ekspresi.

Buatlah selalu suasana AMAN secara fisik dan NYAMAN secara psikologis. Persis seperti suasana ketika aku masih dalam dunia rahim bunda tercinta. Yang perlu ayah bunda lakukan diantaranya adalah ayah adalah pemimpin yang bisa mengendalikan suasana rumah AGAR AMAN dan NYAMAN sehingga anak merasa bisa PERCAYA, sebaiknya jangan banyak alat-alat yang membuat perkembangan anak terhalang berkembang, Ayah wajib mencintai dan membahagiakan bunda karena sumber aman dan nyaman anak salah satunya adalah bunda.

Perkembangan anak laki-laki usia 1 – 4 bulan dan yang sebaiknya ayah bunda perlu lakukan

JARI-JARI yang menakjubkan. Yang perlu ayah bunda lakukan diantaranya adalah sebelum berangkat kerja ada baiknya ayah bunda menyempatkan membantu anak menggerak-gerakan jari jemari anak. Pelan-pelan saja. Jangan lupa sambil tilawah, sholawat atau bernyanyi dengan lirik yang mampu membuat hati anak jadi senang.

Perkembangan anak laki-laki usia 4 – 8 bulan dan yang sebaiknya ayah bunda perlu lakukan

Anak sering mulai bosan. Hampir semua mainan anak buang. Atasi segera rasa bosan anak. Yang perlu ayah bunda lakukan diantaranya adalah kalau anak sering menjatuhkan semua benda yang dipegang itu pertanda anak membutuhkan ayah bunda lebih kreatif dalam memberikan rangsangan kepadanya, tidak perlu ayah bunda membeli barang-barang yang baru karena yang anak butuhkan adalah kreatifitas ayah bunda saja dalam memberikan rangsangan.

MULUT anak mulai terus berkembang. Yang perlu ayah bunda lakukan adalah jangan kaget kalau otot mulut anak sedang membutuhkan rangsangan juga.

Menjelang 8 bulan anak semakin dinamis. Yang perlu ayah bunda lakukan diantaranya adalah ayah bunda bisa meletakkan bermacam-macam benda di sekitar anak. Anak akan meraihnya. Temani anak ketika menepuk-nepuk benda tersebut. Temani anak ketika memukul-mukul benda tersebut. Temani anak sambil bercerita tentang manfaat benda tersebut dan selalu kaitkan dengan hebatnya Allah.

Perkembangan anak laki-laki usia 8 – 12 bulan dan yang sebaiknya ayah bunda perlu lakukan

Anak butuh EKSPLORASI, oleh karena itu ayah bunda harus lebih siap lagi menemani anak eksplorasi hampir semua inderanya.

Anak sekarang amat TERAMPIL memainkan GERAK TANGAN, oleh karena itu ayah bunda perlu menemani anak menggerakkan jari dan tangannya.

Anak bisa MEMINDAHKAN satu benda DARI tangan KE tangan. Dalam hal ini ayah bunda bisa menempatkan beberapa benda yang aman di dekat anak.

Anak suka FINGERING (main jari), anak suka POCKING, anak suka SCRATCHING (menggores),  anak suka PULLING (menarik), anak suka GRASPING (menggenggam), anak suka BANGING (letusan), anak suka WAVING (menggoyang), anak suka RUBBING (menggosok), anak suka PUSHING (mendorong), anak suka CASTING (melempar). Yang perlu ayah bunda lakukan diantaranya adalah ayah bunda harus menyadari kalau jari jemari anak membutuhkan ayah bunda. Anak membutuhkan rangsangan dan latihan yang rutin meski sebentar dari ayah bunda. Latihannya tidak harus menggunakan alat atau permainan yang mahal ayah bunda. Cukup ayah bunda menggunakan semua yang ayah bunda punya saja. Yang paling penting bagi anak adalah ayah bunda melatih anak, maka jangan lupa sambil bercerita. Cerita yang di dalamnya banyak kemuliaan. Cerita dan berkomunikasi dengan anak tetaplah ayah bunda gunakan mimik wajah yang baik dan menarik.

Perkembangan anak laki-laki usia 12 – 18 bulan dan yang sebaiknya ayah bunda perlu lakukan

Anak sudah bisa menggunakan benda untuk satu tujuan. Ayah bunda bisa melatih anak dengan meminta anak melakukan sesuatu. Jangan lupa sebutkan tujuannya.

Anak sudah bisa menggunakan teknologi untuk mendekatkan sebuah benda. Ayah bunda bisa melatih anak untuk memindahkan sebuah benda ke tempat lain, seperti menggunakan kawat atau alat lain sebagai alat bantu.

Kenalkan anak pada isi rumah ya. Ayah bunda dapat terangkan apa saja secara rinci. Ini dapat ayah bunda lakukan ketika anak mulai mengitari seluruh isi rumah.

Anak senang membuka laci atau yang mirip dengan laci. Anak suka membukanya. Kalau KOSONG anak akan segera mengisinya. Ayah bunda jangan marah kalau anak suka seperti ini. Tinggal ayah bunda membuatkan permainan yang hampir sama dengan prinsip kosong isi tadi.

Anak suka KOSONGkan isi laci agar segera KOSONG. Yang paling penting sebenarnya adalah prinsip kosong isi itu bisa ayah bunda kaitkan dengan rasa syukur dan sabar. SABAR ketika kosong. SYUKUR ketika isi.

Anak mau belajar PERADABAN BARU. Ayah bunda perlu ajarkan anak pelan-pelan minum pakai gelas. Jangan lupa ayah bunda sambil ajarkan juga berbagai doa makan minum. Anak senang kalau ayah bunda juga mulai mengenalkan beberapa cara baru dan ayah bunda jangan lupa selalu mengajak anak bicara. Gunakan Bahasa yang baik dan benar ya ayah bunda. Anak kurang senang kalau ayah bunda menggunakan Bahasa yang tidak jelas atau Bahasa pasar.

Anak senang menyimpan KOSA KATA baru. Ayah bunda teruslah bicara sambil kenalkan sesuatu yang baru di dunia ini. Kenalkan kosa kata baru kepada anak.

Perkembangan anak laki-laki usia 18 – 24 bulan dan yang sebaiknya ayah bunda perlu lakukan

Hampir seluruh piranti tubuh anak berkembang  sempurna. Anak mulai suka TRIAL and ERROR. Semua kesuksesan anak capai dengan kesalahan dan kekalahan. Yang perlu ayah bunda lakukan diantaranya adalah ayah bunda temani anak di sela kesibukan ayah bunda ya. Anak akan bertualang. Jangan marah atau menghakimi semua kesalahan dan kekalahan anak. Ayah bunda sebaiknya kenalkan bagaimana sikap yang baik kalau anak salah. Kenalkan kalimat-kalimat thayyibah itu jauh lebih baik daripada marah.

Anak tidak lagi sekedar EKSPLORASI tapi sudah ELABORASI. Ada baiknya ayah bunda kalau sedang eksplorasi indra anak sambil terus memberikan tantangan demi tantangan baru. Sambil eksplorasi sambil ayah bunda mengajak anak bermain peran.

Demikian yang sebaiknya dilakukan ketika anak laki-laki kita berusia 0 – 2 tahun. Semoga kita bisa menjadi ayah hebat dan ibu tangguh yang mampu mendidik anak-anak laki-laki kita dengan pendidikan terbaik sesuai fitrahnya dan menjadikan anak-anak kita menjadi anak-anak yang juara dengan akhlak yang baik.

*Sumber : Webinar Ayah Irwan Rinaldi dan Ustadz Bendri Jaisyurrahman

Tidak ada komentar: